Friday, December 23, 2011
Rokok Picu Kanker Mulut
VIVAnews - Kasus kanker mulut semakin banyak menimpa orang muda. Menurut penelitian Aberdeen University, Inggris, pemicunya adalah kebiasaan minum alkohol, merokok dan mengonsumsi makanan tidak sehat.
Penelitian dilakukan selama lima tahun pada 350 pasien kanker mulut usia di bawah 50 tahun. Sebanyak 9 dari 10 pasien kanker terbukti memiliki kebiasaan minum alkohol, merokok dan sedikit mengonsumsi buah serta sayur dalam menu makanannya.
"Kasus kanker pada saluran pencernaan atas mengalami peningkatan di seluruh dunia dan sampai saat ini telah menjadi peningkatan terbesar pada orang dewasa di bawah usia 50," kata profesor epidemiologi, Gary Macfarlane, seperti dikutip dari Daily Mail.
Peneliti kemudian menganalisa temuan itu dengan 400 partisipan lain yang tidak memiliki penyakit kanker mulut. Selain melihat pengaruh gaya hidup tak sehat pada perkembangan kanker, penelitian ini juga melihat faktor lain seperti genetik dan lingkungan.
Gaya hidup yang buruk itu menjadi semacam 'bahan bakar' perkembangan tumor yang mengganas saat tua. Kebiasaan hidup tidak sehat juga meningkatkan risiko penyakit serius seperti kanker pada usia muda.
"Kami melihat terjadi peningkatan kasus kanker mulut dua kali lipat pada pria usia 40 hinggai 49 tahun di Inggris selama 20 tahun terakhir," kata Macfarlane.
Berdasar penelitian, kebiasaan hidup tidak sehat memiliki dampak yang sama di segala usia. Jadi mulailah hidup sehat mulai dari sekarang agar Anda terhindar dari penyakit mematikan.
By Pipiet Tri Noorastuti, Mutia Nugraheni
*otak manusia selalu dipenuhi oleh berbagai macam hal atau usaha bagaimana menyenangkan diri sendiri, dan mungkin untuk mencapai hal itu akan digunakan berbagai macam cara, baik cara menurutnya benar ataupun kalau perlu menggunakan cara yang sebetulnya ia mengetahui persis bahwa cara itu salah. Semua cara akan dibungkus oleh pembenaran – pembenaran yang dibuat sedemikian rupa agar bisa diterima oleh orang lain. Cara seperti ini akan secara turun temurun diturunkan, sehingga akan menjadi semacam budaya yang akan dianggap benar oleh keturunannya.
Contoh yang paling mudah di zaman sekarang adalah soal MEROKOK. Dorongan untuk MEROKOK sangat kuat karena diajarkan oleh lingkungan dan pergaulan, dan ketika sudah memulai, maka akan sangat sulit untuk menghentikannya.
Di dalam rokok ada zat-zat berbahaya yang membuat pemakainya menjadi merasa enak dan membuatnya ketagihan. Padahal semua perokok tahu persis, bahwa yang dilakukannya itu salah, dan rokok mengandung berbagai macam zat berbahaya yang akan merusaknya dalam waktu tidak seketika seperti KANKER, SERANGAN JANTUNG, IMPOTENSI, GANGGUAN KEHAMILAN dan GANGGUAN PADA JANIN.
Bahkan yang sebetulnya paling dirugikan adalah para perokok pasif. Mereka yang tidak merokok akan menghisap asap rokok dari hidung dan langsung ke paru-paru, dan itu secara lambat laun akan merusak kesehatan mereka, terutama pada anak-anak. Akan tetapi para perokok itu sama sekali tidak perduli, kesehatan mereka saja tidak diperdulikan, apalagi kesehatan orang lain.
Hanya satu dipikiran mereka , bagaimana caranya supaya enak. Berbagai macam pembenaran dilakukan seperti merokok itu gaul, merokok itu berselera tinggi dan elite, merokok itu membantu mereka yang bekerja di pabrik rokok, merokok itu menjernihkan pikiran, dan berbagai macam alasan menyedihkan lainnya. Padahal apabila menjawab dengan jujur, mereka akan berkata bahwa ROKOK ITU ADALAH RACUN*.
*Bahan dasar dari rokok adalah Tembakau. Bangsa ATLANTIS dahulu mengembangkan sebuah tanaman bernama UMBAKA yang merupakan singkatan dari UDERHA MONGULATUS BRODEA AGRETUS KEKRIVEROS AMATHEADUS atau diterjemahkan dengan UDARA MENGOTORI BADAN UNTUK MENG-AGRESI KEPALA DAN OTAK AGAR HILANG AMANAH DAN PIKIRAN.
UMBAKA ini atau yang sekarang dikenal sebagai Tembakau, memang dirancang agar manusia yang menghisapnya menjadi ketagihan, dengan demikian mutu darahnya menjadi tidak bagus, otomatis akan menambah jumlah KLAD di badan, sehingga kemampuan akan menjadi turun secara drastis. Pola pikir mereka menjadi terbatas, tidak akan mampu membaca alam secara baik dan benar.
Begitupun perokok pasif, mereka akan bernasib sama, bahkan lebih parah karena menghisap dari hidung. Hal itu sudah diperhitungkan oleh Bangsa pengembang agar hanya Bangsa mereka lah yang maju, dan bangsa lain hanya sebagai buruh-buruh dan robot-robot mereka. Terbukti, sekarang usaha mereka berhasil. Mereka berhasil mengembangkan UMBAKA ini ke seluruh dunia, dan berhasil pula menguasai dunia.
Pelajaran untuk menyenangkan diri sendiri ini sudah sangat mengakar di masyarakat zaman sekarang.
Rasulullah saw. bersabda, "Tidak boleh (menimbulkan) bahaya dan tidak boleh pula membahayakan orang lain." (HR. Ibnu Majah dari kitab Al-Ahkam 2340).
Allah SWT Berfirman , “Dihalalkan atas mereka apa-apa yang baik, dan diharamkan atas mereka apa-apa yang buruk .” (al-A’raf: 157).
"Dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri dalam kebinasaan." (Al-Baqarah: 195)
"Dan janganlah kamu membunuh dirimu sendiri. Sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepada mu." An-Nisa: 29
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comments:
Whaa blog unik yg baru kali ini saya temui :) .. saking uniknya saya baca satu postingan aja, Lama Banget .. .. tapi keren lah,:)
Post a Comment
sabar ya, komentar anda akan kami moderasi terlebih dahulu. laporkan kepada kami apabila ada post yang masih berbentuk kiri ke kanan. nuhun