KOMPAS.com - Ada berbagai faktor yang bisa memengaruhi masa perkembangan awal otak, antara lain; kasih sayang, nutrisi, gen, stimulasi, feedback, tantangan, dan seni. Pertumbuhan otak sendiri dimulai sejak masa pra-natal (sebelum dilahirkan), sejak trimester pertama, lalu berlanjut hingga masa pasca-natal (setelah dilahirkan).
Nutrisi yang bisa didapatkan bayi dari ASI, khususnya ketika ia mendapatkan ASI dari IMD (Inisiasi Menyusu Dini) bisa membantunya berkembang secara optimal. ASI merupakan makanan tunggal dan terbaik yang bisa memenuhi semua kebutuhan tumbuh kembang bayi. Apalagi ketika ia diberikan ASI eksklusif selama 6 bulan. ASI mengandung banyak kandungan gizi dan nutrisi yang penting untuk kesehatan dan kecerdasan si buah hati.
ASI sendiri memiliki berbagai macam kandungan yang bervariasi di tiap ibu, tergantung menu makanan si ibu, tingkat nutrisi si ibu, dan saat diberikannya ASI kepada bayi. Diterangkan oleh Dr. Jeanne Ross Tikoalu SpA jumlah produksi susu ASI ibu bergantung kepada jumlah frekuensi menyusui bayi. Semakin banyak ibu menyusui si bayi, makin banyak pula produksi ASI si ibu yang dihasilkan. Ini merupakan rantai yang berlangsung alamiah di dalam tubuh si ibu, ketika ASI yang ada di dalam payudara ibu sudah berkurang, secara otomatis akan mengirim sinyal ke otak untuk memproduksi lebih banyak. Di samping itu, jumlah asupan cairan si ibu pun turut menentukan volume ASI si ibu.
Di saat menyusui, si ibu pun perlu asupan nutrisi yang cukup dan berkualitas. Terkadang, saking fokusnya untuk memberikan yang terbaik untuk si bayi, orangtua cenderung berkonsentrasi terhadap jumlah, padahal kualitas pun penting. Ibu yang kekurangan gizi tidak bisa memberikan ASI dengan kualitas terbaik. Maka, demi si anak, penting untuk ibu memerhatikan gizinya dan apa yang ia makan.
Adapun nutrisi yang diperlukan oleh seorang ibu yang sedang menyusui adalah kalsium, zinc, magnesium, vitamin B6, dan folat. Kandungan ini penting untuk perkembangan si bayi, juga sebagai zat yang membantu pemulihan si ibu setelah melahirkan. Nutrisi-nutrisi ini bisa didapatkan dari asupan makanan padat sehari-hari, juga dibantu dengan bantuan mikronutrisi yang bisa juga didapat dalam bentuk susu khusus ibu yang sedang menyusui.
0 comments:
Post a Comment
sabar ya, komentar anda akan kami moderasi terlebih dahulu. laporkan kepada kami apabila ada post yang masih berbentuk kiri ke kanan. nuhun