Thursday, December 8, 2011

Yang sama dari Morfin(Narkotik), Amphetamin(Psikotropik), Alkohol dan Rokok.

Rasulullah saw. bersabda, "Tidak boleh (menimbulkan) bahaya dan tidak boleh pula membahayakan orang lain." (HR. Ibnu Majah dari kitab Al-Ahkam 2340).
Allah SWT Berfirman , “Dihalalkan atas mereka apa-apa yang baik, dan diharamkan atas mereka apa-apa yang buruk .” (al-A’raf: 157).

Pengguna morfin dan amphetamin rata-rata didominasi oleh perokok dan pecandu alkohol. Mereka menjadi perokok atau peminum terlebih dahulu sebelum menggunakan morfin dan amphetamin.

Motivasi awal mereka menggunakan ke-empat hal tersebut adalah mengalihkan beban pikiran. Jadi stress dan rasa takut sama-sama menjadi akar dari penggunaan zat-zat tersebut. Stress pula yang menyebabkan mereka tetap mengkonsumsi hal-hal itu.

Jika stress adalah bentuk kehilangan kendali atas diri, maka semua hal di atas sama-sama diawali oleh kehilangan kendali atas diri.

Semua pengkonsumsi empat jenis zat di atas sama-sama mengalami penurunan fungsi otak akibat sejumlah sel-sel otak yang mengalami kerusakan.

Kerusakan yang terjadi berakibat pada menurunnya kemampuan kendali atas diri yang lebih parah. Semua pemakai morfin, amphetamin, alkohol dan rokok mengalaminya.

Keempat benda tersebut berbeda pada efek yang ditimbulkan setelah mengkonsumsi. Walaupun masing-masing berbeda, semuanya sama-sama menimbulkan perasaan seperti tenang tetapi bukan tenang, tepatnya lupa pada masalah.

Keempatnya sama-sama menimbulkan perasaan ketergantungan jika berhenti mengkonsumsi, sama-sama menimbulkan efek ketagihan seperti tidak enak badan serta emosi yang mudah terpicu oleh hal-hal remeh.

Keempatnya juga sama-sama mempunyai manfaat dalam bidang tertentu dan dalam jumlah terbatas. Jadi sedikit manfaatnya.

Jika khamr itu ada manfaatnya tapi lebih banyak kerugiannya. Lalu khamr itu diharamkan walaupun sedikit dan khamr itu mereferensi pada alkohol. Mengapa keempat benda tersebut punya banyak kesamaan yang menyebabkan hilangnya kendali atas diri? Sedangkan yang sering disampaikan dalam Qur'an adalah sabar, yang merupakan kemampuan kendali yang luar biasa atas diri dan emosi.

Berarti seharusnya khamr adalah sesuatu yang menyebabkan hilangnya kendali atas emosi dan diri. Sesuatu ini bisa dijadikan alat penghilang kendali oleh niat penggunanya.

Jadi narkotik, psikotropik, alkohol dan rokok adalah sama-sama khamr saat hendak dikonsumsi untuk melupakan masalah.

BY Sandi Nugroho

0 comments:

Post a Comment

sabar ya, komentar anda akan kami moderasi terlebih dahulu. laporkan kepada kami apabila ada post yang masih berbentuk kiri ke kanan. nuhun