Tuesday, November 15, 2011

benarkah bulan merupakan sebuah pesawat? bag 26




Jika benar Bulan kita merupakan dunia buatan yang diciptakan oleh mahluk asing yang cerdas, mengapa tidak ada bukti yang lebih banyak lagi di atas permukaan Bulan, dan mengapa para astronaut tidak melaporkannya?

Pertama tama, hanya_ dengan enam kali perjalanan ke Bulan, maka hanya sebagian kecil saja yang telah dijelajahi. Tapi dalam ekspedisi yang hanya sedikit ini banyak terjadi perjumpaan aneh dan banyak penemuan diperoleh.

Bahkan sebelum ekspedisi Apollo, baik Amerika maupun Soviet telah mengirim satelit ruang angkasa yang diperlengkapi dengan alat-alat potret maupun movie camera. Banyak potret-potret jarak dekat telah diambil mengenai permukaan Bulan. Dan beberapa penyelidik telah memperoleh penemuan-penemuan yang mengagumkan. Majalah Soviet Interavai melaporkan bahwa photophoto yang diambil oleh Luriar Orbiter 2 dari jarak 23 mil menunjukkan satu seri batu-batu aneh yang tergeletak di sisi barat the Sea of Tranquility. Sebagian ilmuwan yakin bahwa susunan batuan yang aneh itu tidak hanya sekedar sesuatu yang "natural".

Bayang-bayang delapan dari batu-batu raksasa itu mempunyai garis tengah paling tidak 20 kaki dan panjangnya mulai dari 40 sampai 70 kaki, bertebaran dalam jarak yang jauh. Salah satu amat tinggi, yaitu sekitar 213 meter dan membentuk bayang-bayang seperti Washington Monument. Tidak sedikit dari para penyelidik yakin bahwa batu-batu ini tidak hanya sekedar formasi alam, tapi dibangun semacam tugu yang di kerjakan oleh mahluk Bulan yang cerdas. Memang benar tidak ada bukti lengkap bahwa itu merupakan kreasi mahluk asing.

Penemuan batu-batu besar yang mirip monumen yang tergeletak berserakan ditempat-tempat yang tidak teratur, memang sulit untuk dijadikan suatu bukti. Dr. Richard Shorthill mengatakan bahwa sebagian ilmuwan menyatakan bahwa batu-batu itu timbul sebagai 'akibat dari suatu kejadian geofisika'.

Namun demikian tidak semua ilmuwan setuju. Dr: William Blair, dari Boeing Institute of Biotechnology, dan juga merupakan anggota staff ahli dalam bidang antropologi fisika dan arkeologi, menyatakan bahwa tidak mungkin batu-batu itu sebagai akibat dari suatu proses geofisika. Alasannya adalah karena batu-batu itu diletakkan secara geometris! Tapi masih ada bukti lagi. Sebuah lubang berbentuk persegi yang amat besar terdapat dibagian barat batu yang paling tinggi.

Blair menyatakan . "Bayang-bayang yang timbul dari lekukan itu kelihatannya membentuk empat sudut masing-masing 90 derajat, dan dari bentuknya memberi kesan lekukan atau lubang itu mirip seperti galian yang dindingdindingnya telah terkikis atau runtuh ke dalam."

Apakah berarti Blair berpendapat bahwa batu-batu besar yang mirip tugu dan bangunan seperti dinding itu dibangun oleh mahluk cerdas? Ketika ditanya demikian, langsung Blair menjawab : "Apakah anda ingin buktinya hingga anda bisa membuat saya malu? ..... Yah, akan saya katakan demikian : Jika ada hal yang sama diketemukan di Bumi, yang paling penting bagi ahli arkeologi adalah untuk menyelidikinya dan melakukan penggalian percobaan untuk menentukan berapa' besarkah penemuan itu."

Dalam bukunya Not of This World, Peter Kolosimo menyatakan : "Kami (para ahli konservatif) menduganya sebagai suatu formasi alamiah, tapi kami masih merasa wajib untuk mengakui bahwa penemuan ini merupakan tipe pertama yang belum pernah kami saksikan sebelumnya.

Jika batu-batu yang mirip tugu dan lubanglubang itu terbentuk tanpa sengaja, kami akan berhadapan dengan sesuatu yang lebih mengherankan dari pada memberikan sebatang kapur tulis pada seekor kera yang kemudian secara kebetulan menguraikan dalil pythagoras. " Photo-photo Soviet yang sama juga diambil oleh Luna 9 (4 Pebruari, 1966) di atas Ocean of Storms. Photo-photo ini menunjukkan batubatu aneh yang sama yang menjulang tinggi sampai lebih dari 150 kaki. Majalah Soviet Technology of Youth menyatakan bahwa "batu-batu itu" mempunyai "struktur yang direncanakan."

Artikel yang sama menyatakan bahwa potretpotret Amerika mengenai tugu-tugu batu yang aneh itu (yang oleh mereka dinamakan "piramida runcing") juga bukan merupakan benda alam. Seorang ilmuwan Soviet bernama Dr. Ivanov menaksir dari bayang-bayang yang timbul bahwa piramida runcing itu memiliki tinggi sama dengan gedung bertingkat 15. Dr. Farouk El Baz, memberikan komentarnya mengenai tugu-tugu aneh ini : "Ada beberapa hal yang tidak bisa diterangkan, tapi yang paling menarik adalah bayang-bayang yang timbul dari batubatu raksasa semacam itu hampir terlihat disemua tempat di Bulan.

Benda-benda ini menjadi misteri yang dramatis bagi kita. Bayang-bayang luar biasa besar yang terbentuk memenuhi daerah yang luasnya sampai bermil-mil persegi, pada ujungnya menipis dan meruncing bagaikan jarum. Sebagian dari batu-batu yang membentuk bayang-bayang runcing ini hanya 100 yard tingginya, sedangkan yang lainnya ada yang lebih tinggi dari bangunan tertinggi di Bumi. Bahkan seringkali dua atau tiga kali lebih tinggi.

Warnanya jauh lebih muda atau lebih terang jika dibandingkan dengan maria atau medan lava disekitarnya, hingga menambah kesan misteri. Kelihatannya kedua tempat yang berbeda itu terbuat dari bahan yang berlainan." Dalam jawaban untuk pertanyaan, "Darimana datangnya benda-benda aneh ini? Bagaimana asal usulnya?", EI Baz mengatakan : "Itulah yang sedang kami coba untuk mendapatkannya. Segala macam teori geologi telah diajukan untuk membahas bangunanbangunan keputih-putihan ini.

Celakanya, tidak satupun dari penerbangan ke Bulan mendarat dekat daerah itu hingga mungkin memperoleh photo-photonya. Kini program Apollo telah berakhir, siapa yang bisa tahu?"

BLOK-BLOK ANEH DI ATAS PERMUKAAN BULAN
Namun demikian, kita tahu dari percakapan antara astronaut Apollo dengan Mission Control bahwa para astronaut itu memang melewati daerah lainnya yang mempunyai struktur yang sulit untuk dijelaskan. Sebagai contoh, marilah kita renungkan percakapan di bawah ini yang terjadi selama missi Apollo 16 antara Ground Control dengan para astronaut Apollo 16:
DUKE : Benda-benda ini luar biasa.
YOUNG : O.K., Tapi itu mungkin sebuah jembatan curam untuk naik ke atas.
DUKE : Mungkin kau betul - YOWEE! John, kuceritakan beberapa memandangan di sini Blok-blok Buster itu dilapisi. Dasarnya dilapisi dengan blok-blok, lebarnya lima meter. Di samping itu, blok-blok itu kelihatannya dipakai sebagai pedoman dari timur laut ke barat daya. Pada kedua sisinya tetap ada lapisannya sampai ke dinding atas, tapi pada sisi lainnya hanya dilapisi sampai kira-kira lima persennya. Sembilan puluh persen dari seluruh dasarnya dilapisi dengan blok-blok 50 cm atau lebih.
CAPCOM : Pemandangan yang bagus rupanya. Kelihatannya seperti ........
DUKE : Di luar sini ....... yang biru, yang kuterangkan dari jendela lunar module, rupanya mempunyai warna karena dilapisi gelas. Di bawah gelas itu terdapat lapisan bening seperti hablur ..... dengan susunan yang sama dengan Genesis Rock...........
CAPCOM : Dover. Dover. Kita segera memulai EVA-2.
DUKE : Sebenarnya lebih baik kau mengirimkan dua orang lagi ke sini. Mereka akan .......(terputus)
CAPCOM : Kelihatannya tidak ada yang luar biasa.
DUKE : Oh, dengarkan, EMU dan PLSS, ini benar-benar luar biasa fantastisnya!

GAMBAR2:
Blair Cuspids - Formasi alam ataukah suatu kreasi mahluk cerdas?" ..... jika ada benda yang sama di temukan di atas permukaan bumi, yang paling penting bagi para ahli arkeologi adalah untuk menyelidikinya dan melakukan penggalian percobaan , untuk menentukan berapa besarkah penemuan itu."

Reporter Saga, Joseph F. Doodavage, yang melaporkan percakapan ini.dalam artikelnya mengenai misteri Bulan yang berjudul "Apakah Astronaut kita menemukan bukti adanya UFO di Bulan", bertanya : "Apakah seruan gembira itu disebabkan oleh perlengkapan yang berhasil mereka kumpulkan, seperti misalnya batu-batu yang akan mereka bawa pulang ke Bumi, ataukah mereka menemukan penemuan yang luar biasa.... mungkin suatu benda buatan?"

KUBAH-KUBAH ANEH DI BULAN.
Mungkin bangunan paling misterius yang diketemukan di atas permukaan Bulan adalah kubahkubah aneh yang mulai muncul tidak lebih dari beberapa puluh tahun yang .lalu. Sekitar tahun 1960 an, lebih dari 200 kubah bulan berwarna putih dilihat orang. Sebagian dilaporkan sebesar 700 meter garis tengahnya, dan menurut sebuah laporan, dilihat dalam jumlah yang semakin banyak.

Seorang astronomer Inggris, H.P. Wilkins, menyatakan bahwa kubah-kubah itu untuk pertama kali diketemukan adalah pada tahun 1953. Pada tanggal 26 September tahun itu juga, F.H: Thorton melihat "semacam pulau sinar di tengah-tengah kegelapan, jelas kelihatan seperti sebuah kubah." Wilkins menyatakan : "Yang menarik adalah mengapa baru saat itu mulai dilihat orang. Mungkinkah kubah-kubah itu baru muncul belakangan ini?"

Tentu saja Wilkins yakin bahwa yang dimaksud dengan kubah itu bukanlah dalam arti kubah sebenarnya, tapi hanyalah bukit-bukit bundar, mungkin disebabkan cenderung oleh letusan gunung berapi, jadi tidak oleh tumbukan meteor: "Lebih mungkin kubah-kubah itu terbentuk oleh memancarnya lava kental sedikit demi sedikit, persis seperti yang terjadi di Bumi kita. Misalkan pulau Bourbon."

Yang paling aneh tentang gelembung gelembung lava ini adalah tidak diketemukan sebelumnya, baru beberapa tahun ini (sejak tahun '53) dilihat orang. Wilkins berkata : "Yah, hal ini menarik untuk dikemukakan karena banyak dari para peneliti Bulan sebelumnya memiliki peralatan telescope yang memenuhi syarat. Jika kubah-kubah itu telah ada di Bulan, pasti mereka akan mengenalinya. Nasmyth mengatakan tidak ada benda-benda seperti itu kecuali satu disebelah utara Birt, dr dekat Dinding Lurus."

Namun sekarang benda-benda mirip topi baja itu terlihat banyak sekali: Wilkins dan Patrick Moore memberitahukan bahwa mereka telah menemukan kira-kira seratus buah.

Namun demikian, itu terjadi dahulu di pertengahan tahun limapuluhan. Kini semakin banyak lagi bukit-bukit bulat, walaupun sebagian dikabarkan menghilang. Astronaut Apollo melihat kubah-kubah ini beberapa kali. Walaupun mereka tidak khusus menyelidikinya, namun terdapat beberapa percakapan yang menyinggung soal ini. Percakapan ini terjadi dalam penerbangan Apollo 16 :
APOLLO 16 : (DUKE berbicara dari pesawat Orion yang mendarat di Bulan) : Kami merasakanannya di bawah kaki. Tempat ini lembut. Lebih kuat, di tempat kita berdiri. Ada sesuatu yang akan kukatakan. Jika tempat ini mempunyai udara, pasti indah sekali. Tanpa udara ataupun dengan udara sama indahnya. Gunung batu itu, begitu bulat dan luar biasa indahnya!
MISSION CONTROL : O.K. Bisakah kau melihat ke daerah yang berkabut itu? Apa yang kau lihat sebenarnya?
DUKE : Dibalik kubah, keadaannya seperti jurang yang telah kuterangkan. Salah satu menuju ke tempat yang tinggi. Ke arah timur laut terdapat terowongan-terowongan, pada arah utara terowongan itu membelok ke timur dan membentuk sudut tiga puluh derajat.

Percakapan yang terjadi waktu penerbangan Apollo17 :
MISSION CONTROL : Teruskan, Ron.
EVANS : O.K., Robert, kukira benda besar yang ingin kulaporkan dari sisi belakang tempat ini adalah terletak pada Aitken. Aku melihatnya dengan teropong. Dan kubah sebelah selatan ..... (tidak jelas) ke arah timur.
MISSION CONTROL : Kami mencatatnya, Ron. Adakah perbedaan warna antara kubah dan Mare Aitken?
EVANS : Ya, ada .... Condor itu, Condorsey atau Condorecet, atau nama apapun yang ingin kau berikan. Condorecet Hotel adalah satusatunya yang mempunyai lantai seperti permata.
MISSION CONTROL . Robert. Mengerti. Condorcet Hotel.
EVANS : Condor. Condorcet. Alpha. Terlihat juga bagian longsor dan ..... tidak seperti (terputus) sisi lainnya dari dinding di sisi barat laut.
MISSION CONTROL : O.K., kami mencatat dinding di sisi barat laut pada Condorcet A.
EVANS : Daerah itu bentuknya oval atau ellips. Tentu saja ellips Ke arah atasnya. Walaupun NASA tidak mengakui telah merahasiakan sesuatu. Tapi Dr. Farouk El Baz mengakui bahwa 'tidak semua penemuan diumumkan.' Mungkinkah sebenarnya telah dibuat penyelidikan rahasia mengenai kubah misterius ini? Mungkinkah NASA dan pemerintah Amerika sebenarnya tahu lebih banyak tentang misteri Bulan?

Dr. El Baz juga mengakui bahwa ada kemurigkinan NASA memakai kode dalam bagianbagian tertentu dari percakapan mereka dengan para astronaut. Jika tidak ada rahasianya, mengapa harus memakai kode?

Inilah percakapan Apollo 16 dengan pusat komando di Bumi lainnya :
CAPCOM : Bagaimana tentang perubahan albedo pada tanah di bawah permukaannya? Kau pasti melihat untuk pertama kalinya di Flagg dan kini tidak terkesan lagi. Adakah perbedaan di sana ..... dan Buster, Alsep dan LM?
DUKE : Tidak. Disekitar Alsep hanya terdapat di daerah kecil saja. Di Plum kelihatannya terlihat di manamana. Kesan pertama yang menarik perhatianku adalah albedo putih (terputus) dari pada cover halus dipuncaknya.
CAPCOM :O.K. Tinggal satu pertanyaan lagi untukmu, John. Ketika kau sampai disetengah jalan, kukira kau memutar ke selatan, betulkah itu?
YOUNG : Tepat sekali. Kami pergi ke atas.... Barbara. Joseph F. Goodavage yang memasukkan percakapan ini dalam artikel di majalah Saga, memberikan
komentar : "Barbara? Istilah ini perlu penjelasan. Maka saya mengadakan pembicaraan dengan geologist NASA Farouk El Baz di National Aeronautics and Space Museum.

Inilah bagian dari tanya jawab kami :
Saga : Menurut anda apakah yang dimaksudkan oleh Young ketika ia menyebut "Barbara"?
EL BAZ : Saya tidak benar-benar yakin. Kode, mungkin.......
Saga : Namun Barbara rasanya nama yang aneh untuk sesuatu di Bulan. Bagaimana pendapat anda?
EL BAZ : Ya, sebuah teka-teki. Seperti yang saya katakan tadi, mungkin itu adalah kode, tapi saya
tidak yakin."

Catatan mengenai Apollo 17, memperkuat bukti bahwa ketika para astronaut menemukan penemuan yang aneh atau mengejutkan, mereka diperintahkan untuk memakai kode.

Inilah percakapan Apollo 17 dengan stasiun di Bumi :
PLM (pilot lunar module) : Apa yang kau perhatikan?
CAPCOM : Tempat-tempat panas di Bulan, Jack?
PLM : Dimanakah keanehan yang kau lihat? Bisakah kau menyingkatnya dengan cepat?
CAPCQM : Jack, akan kami kirimkan padamu nanti.
PCM (pilot command module) : Hai, aku melihat suatu tempat yang terang di bawah sana di daerah pendaratan, di mana mungkin beberapa batuan terpental karena pendaratan.
CAPCOM : Roger. Menarik. Amat ... pindahlah ke KILO KILO.
PCM : Hai, sekarang jadi abu-abu dan nomor satu melebar.
CAPCOM : Roger. Kami melihatnya. Dan kami mencatat bahwa sinar itu sedang dalam perjalanan ke luar. Pergilah ke KILO KILO di sana.
PCM : Mode sedang ke HM. Recorder mati. Di sana percakapan sedikit terputus? Okey, itu bravo. Bravo, select OMNI. Hai, kau tahu tidak akan pernah mempercayainya. Aku alcan pergi ke atas sisi Orientale; dan memandang ke bawah, terlihat sinar menyala lagi.
CAPCOM : Roger. Mengerti.
PCM : Tepat diujung anak sungai.
CAPCOM : Ada kemungkinan ......?
PCM : Itu terletak di sebelah timur Orientale.
CAPCOM : Menurut pendapatmu itu bukan Vostok?
Penerbangan Vostok dilakukan pada permulaan tahun enam puluhan dan mengorbit Bumi dengan tepat. Namun tidak pernah sampai ke Bulan. Apakah NASA
hanya sekedar berbicara biasa, atau Vostok adalah kode lainnya?

MISTERI-MISTERI ANEH LAINNYA DIPERMUKAAN BULAN
Ketika sedang di atas permukaan Bulan, apakah para astronaut kita melihat tanda-tanda adanya benda kreasi mahluk asing, misalnya konstruksi yang aneh, gangguan dan sebagainya?

Marilah kita renungkan percakapan Apollo 16 yang aneh ini :
ORION : Orion telah mendarat. Aku tidak bisa melihat berapa jauh.... (terputus) ini merupakan sebuah dataran yang terbelenggu dari sinar selatan.... amat berbeda albedonya. Aku justru merasa bahwa batuan ini berasal dari suatu tempat lainnya. Di mana-mana kami melihat permukaan tanah, selalu hampir di bagian yang terkena sinar matahari. Kau juga mempunyai sketsa yang sama yang diperlihatkan oleh photo-photo Apollo 15 pada Hadley, Delta dan Radley Mountains......
CAPCOM : O.K. Teruskan.
ORION : Aku sedang melihat-lihat keluar ke arah Stone Mountains dan kelihatannya .... seakan-akan seseorang telah datang ke tempat itu dan membajak disepanjang sisinya. Pesisirnya.... pantai-pantainya.... terlihat membentuk teras satu dengan lainnya, tepat pada sisinya. Seakanakan mengikuti garis-garis luar disekelilingnya.
CAPCOM : Ada perbedaan di teras ?
Orion : Tidak, Tony. Dari sini aku .tidak bisa mengatakannya. Teras-teras ini bisa dinaikkan tapi (terputus) atau sesuatu seperti itu......
CASPER : (Mattingly sedang dalam command module mengorbit Bulan) : Penglihatan aneh lainnya di sini. Seperti .... sebuah cahaya menyorot ...... kukira ini adalah Annbell. Kawah lainnya di sini terlihat seakan-akan meluap kecuali material yang sama tersebut kelihatannya mengalir ke atas di sisi luarnya. Kau bisa melihat sebuah tempat tertentu pada benda ini yang mengalir ke bawah ke bagian dalam. Dan material itu terletak atau telah dikonstruksikan dipuncaknya, tapi terletak di atas benda-benda yang terletak di luar dan lebih tinggi. Strukturnya aneh sekali. Kita pasti menganggap percakapan ini aneh.

Apakah sebenarnya yang dimaksud dengan struktur, dataran terbelenggu, pesisir, pantai, teras dan sebagainya? NASA menerangkan bahwa kata-kata itu hanyalah perumpamaan saja untuk menerangkan suatu formasi natural yang aneh. Namun demikian tidak semua orang yang duduk dalam NASA berpendapat sama.

Di bawah ini adalah percakapan yang memusingkan terjadi pada penerbangan Apollo 17, pada tanggal 29 Desember, 1972:
CAPCOM : Roger. America, kami sedang mengikuti jejak mu di peta, perhatikanlah.
PLM : O.K. A1 Buruni telah mendapatkan variasi dilantainya. Variasi pada cahayanya dan pada albedonya. Hampir terlihat seperti sebuah pola seakan-akan seperti air pasang di laut. Tidak pada daerah yang luas, tapi daerah yang cukup kecil di sekeliling sisi sebelah selatan. Bagian yang kelihatan seperti pola air pasang itu mempunyai albedo yang lebih terang, walaupun aku tidak bisa melihat sumber yang sebenarnya. Namun demikian, susunannya kelihatan sama.
CAPCOM : America, Houston. Kami ingin agar kau tetap menjauhkan diri dari arah OMNI Charlie, hingga datang perintah dari kami. Kemudian diikuti oleh diskusi mengenai penglihatan adanya sebuah UFO yang telah ditulis terdahulu. Kini akan kami tuliskan percakapan tentang adanya tanda-tanda air di Bulan.
PLM : O.K. 96:03. Kini kami melihat dengan jelas .... kelihatannya seperti tanda-tanda air yang cukup jelas di atas
PCM : Terdapat tanda-tanda air yang tinggi disemua tempat di sana.
PLM : Pada sisi sebelah utara Tranquillitatis. Itu Maraldi, bukan? Yakinkah kau kami berada pada ketinggian 13 mil?
CAPCOM : Paling banyak kau berada pada ketinggian 14 mil, Ron.
PLM : Kukatakan ada sebuah anak sungai yang bentuknya seperti maria, berbelit-belit. Tidak hanya melintas daerah-daerah dataran rendah, tapi sampai ke atas ke sisi sebuah kawah di suatu tempat dan sampai ke atas sebuah bukit di sisi lainnya. Persis sekali dengan sebuah anak sungai buatan.... anak sungai yang seperti maria yang terlihat jelas seperti buatan, hingga aku ingin melihatnya.

Didekat dasar Mt. Hadley para astronaut melihat lapisan horisontal yang menurut mereka persis seperti tanda-tanda air yang tinggi, seperti yang terlihat di sepanjang pantai. Idee para ahli yang mengatakan bahwa laut-laut (maria) bulan dahulu pernah penuh dengan air telah lama dihapus. Maka "tanda-tanda air" yang tinggi ini benarbenar membingungkan. Jika Bulan pernah dihuni misalnya selama jutaan tahun, atau hanya beberapa ratus tahun yang lalu, atau bahkan sekarang, mengapa tidak ada tanda-tandanya?

Mungkinkah mahluk-mahluk yang tinggal di situ keluar masuk dengan mesin terbang melalui lubang-lubang yang menuju ke bagian dalam Bulan?

Kita sekarang tahu bahwa Bulan bukanlah dunia yang tidak ada perubahan sama sekali. Pada permukaannya senantiasa terjadi perubahan. Salah satu penemuan yang paling mengherankan adalah gerakan debu yang hebat. Maka segala macam tanda-tanda yang ditinggalkan oleh mahluk yang bergerak dipermukaannya akan mudah terhapus. Penemuan ini dilaporkan oleh California Institute of Technology (Dr. JJ. Rennilson), dan oleh seorang ahli geofisika Dr. D.R. Criswell, yang menyatakan bahwa cahaya di kaki langit Bulan, yang dikenali oleh pesawat ruang angkasa Surveyor di akhir tahun enam puluhan, adalah disebabkan oleh awan debu yang diterbangkan ke langit oleh suatu gaya elektrostatik.

Mereka membuat teori bahwa debu-debu itu diterbangkan ke atas oleh suatu medan elektrostatik yang berkembang ketika sinar matahari bergerak melintasi Bulan. Muatan listrik yang berlawanan terbentuk pada daerah-daerah yang gelap dan terang, yang menyebabkan butir-butir pasir melayang dan membentuk awan yang bertebaran. Awan-awan ini akan larut jika bergerak kebagian Bulan yang gelap di mana medan listriknya netral.Ditaksirkan kira-kira 20 juta ton debu Bulan membentuk formasi awan macam itu setiap tahunnya.

Pada missi Apollo 15, 1 Agustus, 1971, Scott dan Irwin melaporkan bahwa. mereka melihat jalur jalur aneh:
SCOTT : Ada benda semacam mata panah bergerak dari timur ke barat.
MISSION CONTROL : Roger, kami mencatatnya.
IRWIN : Terlihat jalur-jalur di sini ketika kami - menuruni lereng.
MC : Terus ikuti jalur itu, huh?
IRWIN : Tepat kami .... (terputus): Kami tahu gerakannya cukup cepat. Kami mempertahan kan 320, hitting range 413 .... aku tidak bisa mengikutinya, menuju ke atas Mount Hadley.
SCOTT : Aku juga tidak bisa. Benar-benar menarik.
IRWIN : Memang kelihatan indah.
SCOTT : Berbicaralah tentang susunannya.
IRWIN : Mempunyai struktur yang paling teratur yang pernah kulihat.
SCOTT : Jalur (terputus) amat sama lebarnya.
IRWIN : Tidak ada benda lainnya yang pernah kami lihat mempunyai tebal yang begitu seragam seperti yang kami lihat sekarang. Tebal dari puncak jalur sampai kedasarnya amat teratur dan sama. Jalur apakah ini sebenarnya? Siapa yang membuatnya? Dari mana datangnya? Apakah NASA mempunyai jawaban yang bisa disiarkan?

Ini adalah percakapan aneh lainnya, yang dilakukan oleh seorang ahli geologi Harrison Schmitt yang berada dalam Apollo 17 :
SCHMITT : Aku melihat jalur-jalur .... menuju ke atas dinding kawah. (Apakah jawaban Mission Control?)
MC : (Gene Cernan) Photopathmu bergerak tepat antara Pierce dan Pease.. Pierce Brava, pergi ke Bravo, Whiskey, Whiskey, Romeo.

Jika bukan kode apa maksudnya? Jika NASA tidak bermaksud menyembunyikan sesuatu tidak mungkin mereka menggunakan kode yang tidak ada artinya seperti itu. Joseph Goodavage menyatakan bahwa jika para astronaut menyaksikan sesuatu atau menemukan sesuatu mereka akan langsung berpindah pada kode yang telah diatur terlebih dahulu, kadang-kadang bahkan pindah kechannel khusus yang tidak bisa ditangkap oleh umum." Farouk El Baz mengakui bahwa : "Kami sedang mencari sesuatu .... sesuatu ....." Ia mengakui bahwa "sebuah bangunan macam jembatan di Mare Crisium telah dilaporkan oleh para Astronaut.

Hanya itulah yang bisa saya katakan tentang hal ini." Ketika ditanya apakah jembatan itu benarbenar barang buatan, El Baz menyangkalnya dengan cepat. "Tidak, tidak. Saya tidak berarti mengakui bahwa itu barang buatan. Tapi jika kita mulai memikirkan hal itu, memang ada kemungkinan. Tidak ada batas bagaimana seseorang bisa mengartikan banyak benda yang telah dilihat dan diteliti oleh banyak sekali astronomer di dunia ini selama berabad-abad lamanya."

Sulitnya, sebuah benda yang sebenarnya merupakan kreasi mahluk asing bisa saja terlihat seperti benda alam oleh para astronaut atau manusia lain pada umumnya. Memang banyak misteri yang belum terpecahkan selama manusia belum melihatnya dalam jarak dekat dan menyelidikinya. Bulan nyatanya tidak mempunyai tindak-tanduk sesuai dengan hukum alam, tapi sebaliknya juga tidak bisa diterangkan apakah sebenarnya, belum cukup bukti untuk menyimpulkan bahwa tetangga kita ini benar-benar benda buatan.

Walaupun tidak ada kemungkinan manusia akan kembali ke Bulan dalam masa sepuluh tahun mendatang dan mungkin sampai abad ini, tapi pada suatu waktu nanti ada kemungkinan akan berkunjung ke sana kembali. Jika nanti manusia benar-benar berkunjung ke Bulan kembali, ada beberapa tempat yang pantas iselidiki. Tempattempat ini kemungkinan besar bisa menentukan apakah teori yang diajukan oleh kedua ilmuwan Soviet itu benar.

1. DINDING LURUS
Suatu daerah yang amat menarik dan pantas untuk diselidiki secepatnya adalah dinding lurus yang panjangnya hampir 70 mil. Benda seperti dinding ini menurut seorang petunjuk mirip sekali benda buatan hingga pada akhir abad sembilan belas diduga sebagai "jalan kereta api". Pada abadabad yang lalu, banyak astronomer merasa bahwa benda ini memanglah kreasi suatu mahluk cerdas yang bermukim di Bulan.

Tapi sekarang pada umumnya para astronomer setuju bahwa benda yang seperti dinding tegak ini hanyalah garis besar yang salah ditafsirkan. Walaupun kelihatannya memang aneh, karena seakan-akan timbul di atas permukaan Bulan.

Dua orang ilmuwan yang menganut teori pesawat ruang angkasa menyuguhkan dugaan ini: Tidak ragu-ragu garis yang seperti dinding ini merupakan gambaran yang paling hebat dan menarik pada pemandangan Bulan. Sebuah "dinding" lurus yang tingginya hampir 500 yard dan panjangnya lebih dari 60 mil. Diduga benda ini terbentuk karena salah satu dari plat lapisan pelindung membengkok ke atas karena tumbukan suatu benda langit dan lapisan pelindung itu terdesak ke atas dalam bentuk lurus bahkan dengan sudut-sudut yang tegak pula.

Sisi-sisinya membentuk sebuah karang curam yang tegak hampir setinggi 1200 kaki dengan sudut kira-kira 45 derajat yang muncul keluar dari Bulan. Anehnya, disekeliling jalur yang mirip dinding ini kelihatan banyak sekali kubah keputihan yang besar berserakan. Pada tahun-tahun belakangan ini, kelihatannya banyak sekali
kubah-kubah macam ini tampak di atas permukaan Bulan.

2. RETAKAN BESAR
Pada sisi belakang Bulan, anehnya hampir tepat berlawanan dengan dinding lurus itu; terdapat sebuah retakan maha besar yang panjangnya diduga 150 mil dan lebarnya lima mil. Jika memang benar bulan adalah sebuah pesawat ruang angkasa dengan bagian dalam dilapisi oleh lapisan metal, maka dibalik kotoran, debu dan batu-batu, celah ini pasti jelas rnemperlihatkan bagian dalamnya. Mungkinkah retakan besar yang oleh sebagian ahli diduga hanya merupakan salah pentafsiran ini mempunyai hubungan dengan dinding lurus itu?

3. PUNCAK-PUNCAK YANG ANEH
Kita telah membahas puncak-puncak aneh yang menimbulkan bayang-bayang panjang sampai bermil-mil. Apakah benda yang puncaknya runcing ini merupakan bangunan buatan atau sebaliknya bangunan alam? El Baz menyatakan bahwa sebagian dari puncakpuncak itu "lebih tinggi dari bangunan-bangunan tertinggi di Bumi." Apakah sebenarnya batu yang tinggi ini? Natural atau buatankah? Suatu kreasi mahluk asing atau hanyalah sekedar keanehan yang terdapat pada alam?

4. KUBAH-KUBAH DI ATAS PERMUKAAN BULAN YANG MENIMBULKAN TEKA TEKI
Mungkin penelitian secara dekat pada kubah kubah aneh ini akan mendatangkan faedah. Apakah kubahkubah itu hanyalah merupakan lubang alam seperti yang diduga oleh sebagian penulis ilmiah? Seorang penulis karya ilmiah, Joseph Goodavage menyatakan: "Pada beberapa tahun akhir-akhir ini, lebih darl 200 benda berbentuk kubah bulat berwarna putih ditemukan di atas permukaan bulan dan telah didaftar secara terperinci. Tapi anehnya, benda-benda bulat ini seringkali hilang dari suatu tempat dan muncul ditempat lainnya.

Apakah itu adalah merupakan aktivitas volkanik, atau gas-gas dalam jumlah begitu besar keluar keatas permukaan hingga menimbulkan tonjolantonjolan bulat itu? Jika Dr. Wilkins benar, penyelidikan ditempat tempat itu mungkin akan membuktikan apakah kenyataan itu berguna untuk program kolonialisasi ruang angkasa atau tidak.

Astronomer Inggris menanggapi kubah ini demikian: "Mungkin ketika untuk pertama kalinya manusia mendarat di atas permukaan Bulan akan menganggap sebagian dari gua alam ini cocok untuk tempat bernaung dari temperatur yang mengganggu dan dari keganasan alam sekitarnya. Sebagian dari banyak sekali kubah ini mirip dengari topi baja yang biasa dipakai tentara; mungkin bagian dalamnya cukup berongga.

Telah terbukti tonjolan bundar ini merupakan akibat dari kejadian volkanik. Bukti ini terlihat dari celah kecil pada puncaknya. Banyak dari kubah ini yang mempunyai celah seperti itu. Mereka yang akan tinggal dalam kubah itu hanyalah tinggal melubanginya. Jadi mirip dengan kubah-kubah plastik buatan yang banyak menghiasi cerita-cerita fiksi mengenai ruang angkasa." Yang terang penyelidikan atas kubah-kubah misterius ini akan berguna sekali.

5. JEMBATAN DI ATAS SEA OF CRISIS?
Pada astronomer telah melihat suatu benda semacam jembatan melintang di atas daerah Sea of Crisis. Mereka menduga panjangnya sekitar 12 mil. Apakah benda ini sebenarnya alamiah ataukah buatan? Dr. H.P. Wilkins, dalam sebuah interview radio BBC, menerangkan: Kelihatannya seperti buatan, Namun hampir tidak masuk akal bangunan sehebat itu dibangun oleh suatu mahluk asing, bisa selesai dalam waktu seumur Bulan sekarang. Kita akan cenderung berpendapat benda seperti jembatan ini adalah akibat dari variasi temperatur atau karena tumbukan meteor.

Dan tanda tanya yang masih tertinggal adalah: Apakah "jembatan" ini yang terletak di atas Sea of Crisis merupakan barang buatan atau alam? Kunjungan ke tempat ini akan bisa memperoleh penyelesaianya.

6. LUBANG BESAR YANG DIJULUKI "WASHBOWL". BENARKAH LUBANG INI MERUPAKAN JALAN MASUK MENUJU KE BAGIAN DALAM BULAN?
Dr. Wilkins yakin bahwa di bagian dalam bulan terdapat rongga-rongga yang bisa dihubungkan dengan lubang-lubang menuju ke luar permukaan. Salah satu lubang yang dimaksud telah diketemukan oleh seorang astronomer besar, yaitu Dr. Wilkins sendiri. Lubang ini disebut "washbowl" karena mirip sebuah baskom pencuci yang besar. Lubang besar yang bulat ini diketemukan dalam sebuah kawah putih (Cassini A) yang mempunyai garis tengah satu setengah mil. Dalam bukunya Our Moon, Wilkins menulis: "Dalamnya sama halusnya dengan gelas.

Lubangnya dalam, pada bagian tengahnya mungkin sampai 200 yard. Inilah dugaan yang mungkin perlu untuk dibuktikan. Jika memang benar UFO ada dan jika mereka berasal dari bagian dalam Bulan, maka ada kemungkinan yang besar bahwa mereka keluar masuk melalui lubang-lubang bundar macam ini. Lubang macam ini yang dinamakan Washbowl mempunyai garis tengah lebih dari 600 kaki. Tidak diragukan pasti terdapat lubang-lubang macam ini lainnya. Dan tempat ini pantas untuk diselidiki.

GAMBAR 3:
Retakan besar disisi Bulan yang jauh: panjangnya 150 mil, dan lebarnya lima mil. Retakan ini bisa menunjukkan bukti apakah Bulan memang sebuah satelit buatan, atau bukan.

7. "SUATU BENDA"
Pada konperensi press tahun 1972 astronaut Stuart Roosa memperlihatkan sebuah photo sebuah daerah datar yang berwarna kehijaulujauan. "Ini adalah sebuah bentuk permukaan Bulan yang baru....... sebuah lubang yang dalam," Colonel Roosa menerangkan. "Ini bukan sebuah anak sungai. Bukan garis yang sebenarnya tidak ada. Sampai saat ini tidak ada orang yang tahu:' Saya menamakannya "The Thing" (Suatu Benda)." Tempat ini pantas untuk dikunjungi.

8. KEGANJILAN ALAM ATAU BUATAN?
Photo Bulan lainnya yang menarik perhatian yang telah menjadi bahan perdebatan para ilmuwan adalah sebuah puncak kawah mini yang titik tertingginya memiliki kilauan macam permata. Puncak itu seakanakan terbuat dari gelas. Dr. Thomas Gold mengatakan bahwa ia tidak bisa menerangkan fenomen ini walaupun sebenarnya ia mempunyai sebuah idee tapi tidak pantas untuk dikatakan pada siapapun." Tempat inipun pantas untuk dibuktikan.

9. MATA SAPI RAKSA5A DI ATAS PERMUKAAN BULAN.
Salah satu dari bagian permukaan Bulan yang aneh adalah Orientale Basin. Tempat ini terdiri dari serangkaian lingkaran-lingkaran konsentris. Menurut beberapa orang ilmuwan lingkaran-lingkaran konsentris ini disebabkan oleh suatu kerusakan. Tempat ini merupakan lingkaran konsentris yang bentuknya mirip mata sapi yang luar biasa besarnya.

Diduga terjadi ketika sebuah batu besar terlempar ke dalam sebuah telaga lava yang besar. Beberapa orang ilmuwan memang telah menghubungkan segala kemungkinan yang bisa membentuk tempat seperti itu. Untuk tempat yang mirip mata sapi amat besar ini, mereka menduga sebuah meteor raksasa yang terlempar dalam sebuah danau lava.

Tempat-tempat di Orientale atau di sekitarnya ternyata memiliki kelainan gravitasi yang aneh yang disebut mascons negatif. Apakah bisa ditaksirkan bahwa lubang besar yang mirip mata sapi ini terjadi karena penyimpangan gravitasi itu? Anehnya, di tempat inilah astronaut Apollo 17, Ron Evans melihat sebuah sinar aneh. Ia melaporkan pada Mission Control demikian : "Aku melihat sebuah sinar di atas ujung Orientale. Ketika aku memandang ke bawah, tiba-tiba kulihat sorotan sinar lagi." Apakah sinar itu adalah UFQ di atas Orientale?

GAMBAR 4 :
Orientale - mata sapi raksasa di atas permukaan Bulan. Daerah pada tempat ini atau di sekelilingnya mempunyai penyimpangan gravitasi yang disebut mascons negatif. Ron Evans, seorang astronaut Apollo 17 berkata : "Saya melihat sebuah sinar di atas sisi Orientale....."

10. CAHAYA-CAHAYA DAN NYALA ANEH ARISTARCHUS
Banyak cahaya-cayaha aneh telah dilihat di atas permukaan Bulan, dan satu tempat yang sering, dilihat memiliki cahaya adalah daerah sekitar kawah Aristarchus. Dr. Wilkins dengan penuh semangat menerangkan penglihatan itu sebagai berikut : "Bulan masih muda...... Aristarchus adalah sebuah daerah kecil keputihan dan kelihatan samar-samar....... Tiba-tiba Aristarchus mulai bersinar dan bercahaya terang. Bukan hanya bukit tengahnya saja yang bercahaya, tapi semua detaildetail pada lereng-lereng sebelah dalamnya terlihat~ dengan jelas. Daerah itu tampak dengan jelas, Segalanya kelihatan tajam dan bisa dibedakan satu-sama lain."

Apakah yang menyebabkan timbulnya cahaya aneh itu? Wilkins berpendapat: "Satu-satunya keterangan natural adalah bahwa pada suatu daerah-daerah tertentu di permukaan Bulan terdiri dari bahan-bahan yang memancarkan elektron di bawah pengaruh-cahaya atau tumbukan elelctronis, atau karena lapisan-lapisan metal yang cukup luas, misalnya besi, yang bertindak sebagai deflektor elektron-elektron bebas. Effek cahaya itu mungkin disebabkan oleh serangan elektronis."

Walaupun Aristarchus adalah salah satu daerah di mana sering dilihat cahaya-cahaya aneh, tapi sejumlah daerah lainlah yang telah dijadikan pusat penelitian. Sebenarnya seorang penulis ilmiah bernama William Corliss pernah berkata: "Meskipun demikian, telah dilaporkan bahwa daerah tertentu di Bulan seluas 50.000 mil persegi bersinar terang kemerahan. Sedangkan pada daerah yang terkena sinar matahari secara langsung juga akan bersinar terang. Sinar-sinar ini paling mudah diterangkan sebagai sinar yang disebabkan oleh matahari.

Suatu daerah di dataran tinggi yang berwarna merah dan penuh batu pernah dilihat oleh Herschel, Kozyrev, Greenacre. Sedangkan banyak daerah lainnya yang bercahaya, baik mungkin karena sinar matahari, reaksi volkanisme atau fenomena lainnya, sampai saat ini belum diketemukan. Hanya waktu dan penyelidikaniah yang akan membuka misteri ini." Astronaut Apollo 11 juga melihat apa yang mereka terangkan sebagai "cahaya aneh pada dindingnya (dinding kawah)." Banyak sekali benda-benda yang bisa mengeluarkan sinar telah dilihat selama program ruang angkasa dilaksanakan.

Yang menarik, pada saat astronaut melaporkan sinar-sinar ini, Institute untuk Research ruang angkasa di Bochum, Jerman juga melihat cahaya yang sama kira-kira enam detik. Sinar yang sama juga dilaporkan dilihat dari Brasilia, Irlandia dan tempat-tempat jauh lainnya di planet Bumi. Jadi hal ini membuktikan bahwa penglihatan itu bukanlah hanya sekedar "tipu muslihat mata" saja. Ternyata observatori-observatori di Irlandia Utara melaporkan "adanya serangkaian getaran terang di sana." Stasiun observatory , lainnya melaporkan adanya "sinar biru." Ternyata 97 penglihatan macam itu terjadi mulai tahun 1960 sampai 1975 dan anehnya sinarsinar dan cahaya ini terlihat khusus di daerah Aristarchus saja. Salah sebuah study menyatakan bahwa cahaya-cahaya itu : "Masih tetap sebagai misteri besar."

11. TANDA SALIB PADA FRA MAURO, DAN LETTER X DI ERATOSTHENES?
Keanehan penglihatan lainnya mengenai Bulan adalah adanya sebuah tanda salib pada Fra Mauro. Penglihatan ini adalah sesuai dengan artikel yang dimuat dalam surat kabar harian Sky and Telescope. Walter Hass, direktur the Association of Lunar and Planetary Observers, berpendapat bahwa tanda salib ini mungkin "terdiri dari punggung bukit yang terang oleh sinar matahari, yang kelihatan sebentar saja dan hilang kembali ketika sinar matahari mencapai lereng paling rendah."

Dalam kawah Eratosthenes di Bulan terdapat "sekelompok bukit-bukit dalam bentuk segi tiga yang sudut-sudutnya tajam serta dihubungkan oleh tiga buah tanggul rendah," dan juga "terdapat sebuah benda geometris yang bentuknya seperti salib," demikianlah laporan Astronomical Register (Volume 20). Sebagian yang menerangkan salib ini mengatakan bahwa "seperti bentuk leter X, itupun hanyalah illusi pandangan mata!"

Perjalanan Apollo yang hebat ke Bulan telah berakhir. Selama tiga tahun setengah, mulai dari Juli 1969 sampai Desember 1972, dua belas orang astronaut menjelajahi enam daerah yang dipilih pada permukaan Bulan. Enam astronaut lainnya menunggu dalam orbit mengelilingi Bulan sambil menyelidiki bagian-bagian Bulan dari atas. Sejak langkah manusia pertama di atas permukaan dunia penuh keganjilan ini, lebih dari 634 jam telah dihabiskan untuk mengelilinginya.

Di mana saat itu para astronaut melintasi daerahdaerah permukaan Bulan hampir seluas 20 persennya dan mengambil photo-photo hampir seluruh permukaannya. Kira-kira 300 jam dihabiskan di atas permukaannya yang meliputi kurang dari 60 mil persegi; sedangkan permukaan bulan seluruhnya adalah seluas 14.000 mil persegi. Banyak yang telah diperoleh. Lima buah stasiun ilmiah bertenaga nuklir ditinggalkan di atas permukaan Bulan untuk menyalurkan data dari empat buah seismometer, dua alat duga aliran panas dan tiga magnetometer.

Astronaut-astronaut mengumpulkan dan membawa pulang batuanbatuan Bulan dan debu-debu yang seluruhnya seberat 837 pon. Batuan-batuan ini diseleksi dengan cermat. Walaupun usaha yang luar biasa dan study berikutnya telah berhasil menyingkapkan banyak misteri mengenai dunia tetangga kita ini, namun mengenai asal-usul dan sifatnya masih tetap gelap. Salah satu alasan para ilmuwan Bumi bersemangat sekali untuk mengirimkan manusia ke
Bulan adalah karena mereka menganggap bahwa Bulan adalah merupakan Batu Duga yang bisa menyingkapkan rahasia solar sistim (sistim tata surya) dan alam dunia kita.

Di atas permukaannya yang tidak mempunyai udara, tidak ada erosi dan tak ada hujan ini, manusia mengharapkan bisa membaca sejarah planet kita di masa yang lalu. Tapi kemudian kenyataannya tidaklah demikian. Kini tidak satupun dari para ahli yang menganggap Bulan adalah batu duga sistim tata surya kita. Seperti yang dikatakan oleh Dr. Farouk EI Baz: "Mungkin Bulan adalah batu penyesat bagi sistim tata surya kita. Ia memberikan banyak kepada kita, tapi misteri itu sendiri masih belum terpecahkan."

Bulan masih tetap penuh dengan misteri. Misteri yang masih tetap menghantui pikiran manusia. Tapi semua orang tahu bahwa nanti pada suatu ketika akan tiba saatnya bagi misteri itu untuk membuka diri. Tidak ragu lagi, dari Apollo kita telah belajar banyak. Tapi tidak cukup untuk bisa memecahkan persoalan yang sebenarnya. Seperti misalnya tentang alam Bulan itu sendiri, dari mana datangnya dan bagaimana kejadiannya dahulu:

Misteri tentang adanya teori yang mengatakan bahwa Bulan sebenarnya adalah sebuah pesawat ruang angkasa juga belum bisa dibuktikan kebenarannya. Kita sadar bahwa teori ini belum sepenuhnya terbukti menjadi kenyataan yang tidak bisa diganggu gugat. Tapi para penyelidik yang berpikiran luas seharusnya mengakui adanya segunung bukti yang bisa diterima.

Bagi kami, kenyataan ini memang bisa memberi dukungan, hingga bisa kami katakan bahwa teori itu mempunyai kemungkinan, tapi masih harus dibuktikan. Sebaliknya kita justru tidak tahu cukup banyak untuk membuktikan segalanya secara menyeluruh. Maka walaupun ada segunung bukti telah dikumpulkan dan disetujui, masih belum cukup untuk bisa membuktikannya. Juga masih ada keraguan apakah teori-teori lainnya itu sama sekali salah. Professor George W. Wetherill dari University of California di Los Angeles baru-baru ini menyatakan : "Saya pribadi akan menduga bahwa teori tertangkap gravitasi bumi adalah benar, tapi saya hanya bisa memberinya 20 persen kemungkinan, sedangkan untuk teori lairinya saya hanya memberikan 10 persen saja. Sisanya yang 60 persen masih menyatakan apa-apa yang belum kita ketahui sekarang!" Kenyataan yang sederhana adalah bahwa sebagian besar ilmuwan mungkin belum pernah mendengar teori pesawat ruang angkasa milik Vasin-Shcherbakov sama sekali. Dan bahkan mereka tahu sekalipun tidak akan menanggapinya secara serius.

Teori ini terlalu jauh, terlalu berbau "fiksi" untuk bisa dianggap ilmiah, khususnya bagi ilmu pengetahuan yang konservatif. Apa yang dinamakan ilmu pengetahuan ilmiah modern adalah konsep-konsep yang telah dipertahankan selama berabad-abad persis seperti kepercayaan tahayul, tidak mudah untuk berurat akar. Idee baru, konsep baru dan kenyataan baru yang memutar balikkan idee atau teori yang telah ditetapkan dan diyakini biasanya ditolak mentahmentah, dan seringkali tanpa cara yang halus sama sekali. Keseluruhan sejarah ilmu pengetahuan menunjukkan kenyataan ini.

Demikian pula dengan konsep baru ini. Paling tidak para ilmuwan dan kalangan orang terpelajar mungkin akan menanggapi teori baru ini dengan cemoohan dan olok-olok. Bagaimanapun juga bisa dipastikan akan banyak orang yang menilai teori kedua orang Soviet itu sinting dan tidak masuk akal. Pada tanggal 22 Oktober 1903, sebuah majalah periodik di New York yang bernama Independent, memuat sebuah artikel yang menilai ballwa manusia tidak pernah mungkin bisa belajar terbang. Penulis artikel ini adalah Simon Newcomb, yang kemudian menjadi kepala Nautical Almanac Office, U.S. Naval Observatory. Newcomb dengan lantang menyatakan pendapatnya demikian : "Banyak sekali problema yang telah menarik perhatian manusia sejak peradaban dimulai, yang hanya sedikit saja penyelesaiannya ataupun kemajuannya...... Salah satu dari problema itu adalah bahwa manusia tidak mungkin bisa terbang dan banyak usaha telah dibatalkan."

Dua bulan kemudian, pada tanggal 17 Desember, 1903, dan bersaudara Wright melakukan penerbangan pertama mereka yang sukses di Kitty Hawk, North Carolina. Para pemimpin agamapun sama dengan para ilmuwan kolot dalam hal penerimaan konsep baru atau dalam hal menduga kemungkinan suatu idee baru. Seorang uskup Kristen juga secara terang-terangan dan yakin menyatakan bahwa manusia tidak akan pernah bisa terbang.

Ia menjelaskan, jika Tuhan ingin agar manusia terbang, maka, Dia akan memberikan kekuatan kepada kita, seperti yang diberikanNya pada burung-burung. Nama uskup itu adalah Wright...... dan anehnya kemenakannya Orville dan Wilbur-lah yang merintis "penerbangan pertama kali dalam sejarah manusia.

Banyak kemajuan-kemajuan manusia lainnya yang dianggap hal yang tidak mungkin. Bahkan ketika buktinya telah ada, masih tetap dicemooh dan dijadikan bahan tertawaan. Obat pembasmi kuman Pasteur dan antiseptik-nya Lister dinyatakan tidak mungkin dan ditertawakan. Pengobatan dengan pembiusan dianggap tidak ilmiah dan bahkan tidak dibenarkan secara agama oleh orang-orang kolot yang menganggap bahwa manusia memang ditakdirkan untuk merasa sakit. Maka berdosa jika berusaha menghindarinya. Radio dinyatakan "tidak mungkin" oleh sebagian ilmuwan kolot.

Mereka menyatakan bahwa gelombang radio merambat langsung ke angkasa luar dan tidak pernah bisa dicapai oleh pendengarnya di Bumi. Contoh paling tepat tentang perlawanan kolot terhadap ide-ide baru adalah sehubungan dengan kemungkinan penerbangan di ruang angkasa. Pada tahun 1945, Dr. Vannevar Bush, seorang penasehat ilmiah paling top untuk pelayanan militer, dan kepala World War II office of Scientific Research Development di depan Congress menyatakan : "Telah sering dibicarakan tentang roket-roket yang bisa terbang kira-kira setinggi 3000 mil. Menurut pendapat saya hal demikian itu tidak mungkin. Saya harap publik Amerika akan meninggalkan angan-angan ini."

Beberapa tahun kemudian, Uni Soviet untuk pertama kalinya meluncurkan satelit dunia pertama dan mulailah abad ruang angkasa. Kami mengharapkan akan
terjadi hal-hal yang berbeda sehubungan dengan teori ini, tapi kami sadar mungkin juga tidak akan ada perbedaan. Kami mendorong para ilmuwan konservafif agar mau memikirkan teori Soviet itu secara serius, dan tidak menyatakan bahwa "teori ini tidak mungkin" tanpa mengadakan penyelidikan terlebih dahulu.
Tidak ragu-ragu lagi, pasti ada sebagian pembaca yang akan setuju dengan para ahli pikir ilmiah yang kolot itu; yaitu bahwa teori Vasin-Shcherbakov itu "tidak mungkin".

Kami bertanya apakah mereka masih ingat pada pernyataan Arthur Clarke yang terkenal. Di sini kami mengusulkan untuk menyebutnya sebagai Hukum Clarke : "Jika seorang ilmuwan terkenal dari angkatan tua menyatakan bahwa sesuatu adalah mungkin, ia hampir pasti benar. Jika ia menyatakan bahwa sesuatu tidak mungkin, mungkin ia justru salah sama sekali." Bulan memang benar merupakan "batu pengantar" menuju ke ruang angkasa luar. Tapi Bulan yarig memberikan kenyataan sebagai, sebuah pesawat ruang angkasa bisa terbukti lebih dari hanya sekedar batu pengantar. Mungkin justru akan menjadi "batu lompatan" untuk masa depan alam dunia manusia. Kami mendorong para ahli di seluruh dunia untuk menanggapi teori Vasin-Shcherbakov secara serius. Banyak sekali bukti-bukti kecil yang kelihatannya bisa dihubungkan untuk mendukung teori yarig dianggap liar itu dan menerimanya tanpa penyelidikan lagi.

Kami sedikitpun tidak bermaksud untuk memandang rendah apa yang telah dilakukan oleh banyak sekali ahli Bulan. Memang benar mereka telah mempersembahkan diri untuk mempelajari kebenaran mengenai Bulan dan mereka telah bekerja dengan giat dan penuh semangat, sebagian dari mereka dengan perasaan putus asa, tapi bukan berarti tanpa sukses sama sekali.

Namun demikian selama seluruh fakta belum masuk, masih ada kemungkinan teori lainlah yang betul atau justru teori yang sama sekali belum kita kenal saat inilah yang sukses. Hadiah mereka untuk kita, mungkin merupakan yang paling berharga di dunia ini. Siapa tahu nanti di suatu saat astronaut-astronaut lainnya yang sekarang belum dilahirkan akan menemukan peradaban Tiahuanaco yang sebenarnya di suatu gua di Bulan. Hingga saat ini, marilah kita merenungkan mahluk asing lainnya jika kita sedang memikirkan asal-usul kita dan nasib kita........

Seperti yang dikatakan oleh Kapten Eugene Cernan, awak pesawat ruang angkasa Apollo 17 dalam pertemuannya dengan para astronaut lainnya di Cape Kennedy pada tahun 1973: "Apollo 17 memiliki bahu raksasa di mana kita bisa berdiri di atasnya untuk mencapai bintang-bintang....... Ini adalah bahu saudarasaudara sekalian dan kami berterima kasih karenanya."

0 comments:

Post a Comment

sabar ya, komentar anda akan kami moderasi terlebih dahulu. laporkan kepada kami apabila ada post yang masih berbentuk kiri ke kanan. nuhun